Apa lintasan masa depan pasangan mata uang EURUSD? Kinerja saat ini dari pasangan mata uang ini memiliki kesamaan dengan peristiwa yang terjadi delapan tahun lalu, ketika mengalami penurunan serupa dan pemulihan berikutnya. Kebijakan bea tarif Gedung Putih, yang berdampak langsung pada nilai dollar AS, akan menentukan arah pasangan mata uang utama ini. Mari kita bahas topik ini dan membuat rencana perdagangan.
Artikel tersebut mencakup topik-topik berikut:
Poin Utama
- Pasangan mata uang EURUSD mengulangi skenario 2016–2017 ketika penurunan digantikan oleh pertumbuhan.
- Kebijakan tarif agresif Gedung Putih dapat mengubah segalanya.
- Euro didukung oleh peristiwa di Eropa.
- Pasangan mata uang EURUSD harus melonjak di atas level 1.05 agar trader dapat membuka posisi pembelian.
Perkiraan Fundamental Dollar AS untuk Mingguan
Sejarah tampaknya terulang, menimbulkan pertanyaan: Apakah dollar AS akan mengikuti lintasan yang sama dengan kinerjanya pada 2016–2017 ketika indeks USD mengalami penurunan setelah kemenangan pemilihan presiden Donald Trump? Goldman Sachs telah mengamati kesamaan antara keadaan saat ini dan yang terjadi delapan tahun yang lalu. Namun, jika Gedung Putih mengadopsi pendekatan yang berfokus pada tarif, dolar hijau mungkin akan menyaksikan kebangkitan yang mirip dengan pola 2018. Perspektif mana yang lebih akurat?
Kinerja Dollar AS
Sumber: Bloomberg.
Skenario 2016-2017 terjadi sesuai perkiraan, pasangan mata uang EURUSD mengalami penurunan sebesar 7% dari pemilihan November hingga pelantikan Donald Trump. Setelah periode ini, pasangan mata uang utama menunjukkan kenaikan sebesar 3%, yang disebabkan oleh kekhawatiran investor mengenai kebijakan proteksionis Amerika Serikat. Ancaman bea tarif oleh Gedung Putih dipersepsikan sebagai bagian dari strategi negosiasi, dan 30–40% investor yang disurvei oleh Morgan Stanley percaya bahwa AS tidak akan memberlakukan tarif timbal balik. Penundaan hingga 1 April diperlukan untuk mendorong negara lain menurunkan bea tarif mereka.
Fakta bahwa tidak ada tarif signifikan yang akan dikenakan pada impor dan tidak ada hambatan untuk mempercepat GDP secara global adalah kabar baik bagi mata uang pro-siklis seperti euro, terutama karena ekonomi Jerman mulai pulih. Sementara investor mempertimbangkan tantangan yang mungkin dihadapi Friedrich Merz dalam membentuk koalisi dan mengangkat rem fiskal, ia sudah bernegosiasi untuk peningkatan belanja pertahanan sebesar €200 miliar dengan Partai Sosial Demokrat.
Selain itu, tindakan cepat Washington untuk mengakhiri konflik bersenjata di Ukraina, yang akan menguntungkan Eropa, telah mendorong spekulan untuk meninggalkan posisi pembelian pada dollar AS.
Posisi Spekulatif pada Dollar AS
Sumber: Bloomberg.
Pada saat yang sama, skenario 2018 tetap menjadi kemungkinan. Pada tahun 2017, AS menunda tindakan tegas, dan indeks USD merosot sebesar 8%. Namun, pada tahun berikutnya, AS mengambil sikap yang lebih proaktif, mendukung dolar AS. Periode ini ditandai dengan penerapan bea atas baja dan aluminium, negosiasi yang sedang berlangsung dengan negara tetangga, dan persiapan untuk mengenakan bea terhadap China.
Presiden Trump telah menunjukkan bahwa tarif terhadap Meksiko dan Kanada akan dikenakan sesuai jadwal. Meksiko sedang mempertimbangkan penerapan bea impor terhadap China sesuai permintaan AS, dan seorang sumber dalam Bloomberg telah menyarankan bahwa bea 25% dapat digantikan dengan tarif timbal balik pada bulan April. Ketegasan Gedung Putih dapat segera membuahkan hasil, yang berpotensi membeli dollar AS.
Rencana Perdagangan EURUSD Untuk Mingguan
Pasangan mata uang EURUSD telah gagal menetap di atas ambang level 1.05 beberapa kali, menunjukkan adanya penurunan dalam sentimen kenaikan. Dalam konteks ini, perdagangan penjualan dapat dibuka setelah pasangan ini melewati level support 1.0445. Perdagangan pembelian dapat dipertimbangkan jika pasangan mata uang ini berhasil menembus batas atas dari rentang konsolidasi 1.028–1.05.
Perkiraan ini didasarkan pada analisis faktor fundamental, termasuk pernyataan resmi dari lembaga keuangan dan regulator, berbagai perkembangan geopolitik dan ekonomi, serta data statistik. Data pasar historis juga dipertimbangkan.
Konten artikel ini mencerminkan pendapat penulis dan tidak mencerminkan posisi resmi broker LiteFinance. Materi yang dipublikasikan di halaman ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai penyediaan saran investasi untuk tujuan Arahan 2014/65/UE.
Menurut undang-undang hak cipta, artikel ini dianggap sebagai kekayaan intelektual, yang mencakup larangan menyalin dan mendistribusikannya tanpa izin.
