Perdagangan Trump telah mengimbangi perbedaan laju ekspansi moneter antara Fed dan ECB seiring mendekatnya pemilihan presiden AS. Namun, faktor ini tetap mempengaruhi pasar, mendorong EURUSD ke level harga terendah. Mari kita bahas dan buat rencana perdagangan.
Artikel tersebut mencakup topik-topik berikut:
Sorotan dan Poin Utama:
- Kepresidenan baru Donald Trump akan menghancurkan Eropa.
- Spekulan kembali ke dollar AS.
- Kehati-hatian Fed membantu memperkuat mata uang AS.
- EURUSD berisiko jatuh ke 1.071 dan 1.06.
Prakiraan Fundamental Mingguan untuk Dolar
Mimpi buruk terbesar Eropa adalah kembalinya Donald Trump ke Gedung Putih. Mimpi buruk terbesar bagi kenaikan EURUSD adalah pasangan mata uang ini mendekati paritas. Keduanya saling terkait erat, karena Trump berjanji untuk memberlakukan tarif 10% pada impor. Menurut ABN Amro, jika hal ini terjadi, ekspor Eropa ke AS senilai €460 miliar akan turun hampir sepertiga, dan output industri akan turun sebesar 1.5 poin persentase. Zona euro yang sedang berjuang berisiko terperosok ke dalam resesi yang parah, yang dapat mendorong euro menuju kehancuran.
Impor dan Ekspor Eropa ke Amerika Serikat
Sumber: Bloomberg.
Eropa sudah memiliki pengalaman menghadapi Donald Trump selama masa kepresidenan pertamanya. Namun, nafsu Trump untuk memberlakukan bea tarif perdagangan sekarang semakin kuat, sementara blok mata uang Eropa justru semakin lemah, terkikis oleh pandemi COVID-19, konflik militer di Ukraina, dan krisis energi. Fokus saat ini adalah pada proteksionisme Amerika dan perlambatan PDB Tiongkok serta ekonomi global secara keseluruhan. Bagi kawasan yang berorientasi ekspor seperti zona euro, situasi ini bagaikan ancaman besar.
Tidak mengherankan jika para investor, yang sepanjang tahun ragu-ragu antara dolar AS dan euro, dalam tiga minggu terakhir menunjukkan preferensi yang jelas untuk dollar AS. Di awal Oktober, dengan spekulasi $13 miliar dalam posisi penurunan terhadap dolar, para spekulan kini mencapai level netral. Menurut JP Morgan, permintaan untuk melakukan hedging terhadap hasil pemilihan presiden AS diperkirakan akan terus meningkat dalam waktu dekat, seiring dengan penguatan indeks USD.
Perdagangan Spekulatif pada USD
Sumber: Bloomberg.
Penurunan EURUSD tidak hanya didasarkan pada kekhawatiran tentang ekonomi Eropa dan global seiring potensi kembalinya Donald Trump ke Gedung Putih, tetapi juga pada penilaian ulang investor terhadap kecepatan ekspansi moneter The Fed. Mulai berjalan cepat pada bulan September, The Fed meningkatkan ekspektasi terhadap skala pelonggaran kebijakan. Saat ini, ekspektasi tersebut mulai menurun setelah serangkaian data ekonomi AS yang menguat.
Indikator utama dari Atlanta Fed menunjukkan ekspansi GDP di AS sebesar 3.4% pada kuartal ketiga, dan statistik ketenagakerjaan serta penjualan ritel menunjukkan kinerja yang baik, yang menyarankan kehati-hatian dalam memotong suku bunga dana federal. Presiden Minneapolis Fed Neel Kashkari dan Presiden Kansas City Fed Jeffrey Schmid mendukung pelonggaran moneter dengan kecepatan yang lebih lambat. Sementara itu, rekan mereka di San Francisco, Mary Daly, berpendapat bahwa suku bunga saat ini terlalu tinggi dan berencana untuk memotongnya lebih lanjut.
Rencana perdagangan mingguan untuk EURUSD
Perbedaan dalam pertumbuhan AS dan zona euro yang bisa semakin lebar jika perang dagang berlanjut, perdagangan Trump, serta pendekatan berbeda antara Fed dan ECB terhadap pelonggaran moneter menunjukkan bahwa EURUSD harus dijual dengan target di 1.071 dan 1.06. Pertahankan posisi jual yang dibuka setelah koreksi dari 1.0865.
Grafik harga EURUSD dalam mode real time
Konten artikel ini mencerminkan pendapat penulis dan tidak mencerminkan posisi resmi broker LiteFinance. Materi yang dipublikasikan di halaman ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai penyediaan saran investasi untuk tujuan Arahan 2014/65/UE.
Menurut undang-undang hak cipta, artikel ini dianggap sebagai kekayaan intelektual, yang mencakup larangan menyalin dan mendistribusikannya tanpa izin.
