Keputusan terbaru Jerman untuk mengubah konstitusi guna melonggarkan rem utang dapat memicu rally signifikan pada pasangan mata uang EURUSD. Namun, perang dagang berskala besar yang mengancam antara AS dan Uni Eropa dapat sangat merugikan euro. Mari kita bahas topik ini dan buat rencana perdagangan.
Artikel tersebut mencakup topik-topik berikut:
Poin Utama
- Jerman bersiap untuk pemungutan suara mengenai rem fiskal.
- Perang dagang akan memperlambat ekonomi global.
- Uni Eropa mungkin memberlakukan tarif pada layanan yang diimpor.
- Level 1.091 tetap menjadi garis batas untuk pasangan mata uang EURUSD.
Perkiraan Fundamental Euro untuk Mingguan
Investor terus membeli euro menjelang pemungutan suara yang akan datang di Bundestag untuk mengubah aturan konstitusi mengenai rem fiskal dan sinyal yang terus-menerus mengenai perlambatan ekonomi AS. Namun, potensi perang dagang berskala besar antara Amerika Serikat dan Uni Eropa menjadi ancaman signifikan bagi nilai EURUSD, yang dapat menyebabkan penurunan cepat dan substansial pada pasangan mata uang utama ini.
Kanselir yang akan datang, Friedrich Merz, menyatakan keyakinan akan hasil positif dari pemungutan suara mengenai isu yang dapat mengubah nasib Eropa. Peralihan Jerman dari penghematan fiskal ke pengeluaran berlebihan akan mempercepat PDB zona euro, meningkatkan imbal hasil obligasi Jerman, dan memperkuat mata uang tunggal. Partai Uni Demokrat Kristen, Partai Sosial Demokrat, dan Partai Hijau secara kolektif memegang 520 kursi di majelis rendah parlemen, angka yang 31 kursi lebih tinggi dari ambang batas yang diperlukan untuk mengubah konstitusi negara.
Stimulasi fiskal dapat mengimbangi efek negatif dari perang dagang. Menurut OECD, tarif timbal balik diperkirakan akan mengurangi 0,3% dari PDB Jerman pada tahun 2025 dan 0.1% pada tahun 2026. Untuk AS, angka yang diproyeksikan adalah 0.2% dan 0.5%, masing-masing. Perlu dicatat bahwa estimasi ini tidak termasuk proyek-proyek Friedrich Merz.
Perkiraan OECD untuk Ekonomi Terbesar di Dunia
Sumber: Bloomberg.
Di atas kertas, Uni Eropa diperkirakan akan kalah dalam perang dagang sebelum perang itu bahkan dimulai. Uni Eropa memiliki surplus perdagangan barang sebesar $235.6 miliar dengan Amerika Serikat, sehingga respons "balas dendam" akan merugikan blok mata uang tersebut. Uni Eropa kemungkinan akan cepat kehabisan tenaga, seperti yang terjadi pada perang dagang AS-China selama masa jabatan pertama Donald Trump.
Namun, jika perdagangan barang antara Amerika Serikat dan Uni Eropa diperkirakan mencapai $1.3 triliun, dan perdagangan jasa diperkirakan mencapai $750 miliar, AS sudah memiliki defisit di sektor ini. Ada risiko tinggi bahwa Brussel akan mulai memberlakukan bea atas layanan yang diimpor. Potensi perang dagang antara kedua wilayah ini dapat memiliki konsekuensi yang jauh, berpotensi mempengaruhi aspek lain dari hubungan tersebut. Penjualan perusahaan yang telah berinvestasi di seberang Atlantik diperkirakan mencapai $7.5 triliun.
Perdagangan dan Investasi Luar Negeri AS dan Eropa
Sumber: Wall Street Journal.
Akibatnya, total lingkup perang dagang antara AS dan Eropa mungkin melebihi $9 triliun, yang bisa menjadi bencana bagi ekonomi global. Dollar AS, yang sering dianggap sebagai mata uang safe-haven, kemungkinan akan mendapatkan keuntungan dari perang dagang. Dalam skenario pesimis, risiko inflasi global akan meningkat. OECD telah merevisi prakiraannya untuk CPI AS, menaikkannya sebesar 0.7% pada tahun 2025 menjadi 2.8% dan sebesar 0.6% pada tahun 2026 menjadi 2.6%. Organisasi tersebut memperkirakan bahwa siklus ekspansi moneter Fed telah mencapai kesimpulannya meskipun sebelumnya memperkirakan penurunan suku bunga dana federal dari 4.5% menjadi 3.5%.
Rencana Perdagangan EURUSD untuk Mingguan
Perdagangan pembelian dapat dibuka jika pasangan mata uang EURUSD menembus level kunci di 1.091. Namun, jika kenaikan pasangan mata uang utama diikuti oleh penarikan kembali dengan penurunan di bawah level kunci, perdagangan penjualan dapat dipertimbangkan.
Perkiraan ini didasarkan pada analisis faktor-faktor fundamental, termasuk pernyataan resmi dari lembaga keuangan dan regulator, berbagai perkembangan geopolitik dan ekonomi, serta data statistik. Data pasar historis juga dipertimbangkan.
Grafik harga EURUSD dalam mode real time
Konten artikel ini mencerminkan pendapat penulis dan tidak mencerminkan posisi resmi broker LiteFinance. Materi yang dipublikasikan di halaman ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai penyediaan saran investasi untuk tujuan Arahan 2014/65/UE.
Menurut undang-undang hak cipta, artikel ini dianggap sebagai kekayaan intelektual, yang mencakup larangan menyalin dan mendistribusikannya tanpa izin.
