Menurut pernyataan Trump, pasar menyukai kebijakannya soal tarif. Kinerja ekonomi global yang kuat, ditunjukkan oleh peningkatan GDP, semakin memperkuat pandangannya. Namun, situasi ini bertentangan dengan teori yang berlaku. Apa alasan di balik perubahan ini? Mari kita diskusikan topik ini dan buat rencana perdagangan untuk pasangan mata uang EURUSD.
Artikel tersebut mencakup topik-topik berikut:
Poin Utama
- GDP Global tumbuh 2.4% pada paruh pertama tahun ini.
- China mengalihkan impor AS.
- Paruh kedua tahun ini akan berbeda dari paruh pertama.
- Penembusan di atas level 1.1715 adalah sinyal untuk menambah posisi beli pada pasangan mata uang EURUSD.
Perkiran Fundamental Dollar AS untuk Mingguan
Kurs EURUSD telah menunjukkan kenaikan yang signifikan. Beberapa pihak menyambut baik hal ini, sementara yang lain merasa khawatir. Apresiasi euro sebesar 13% sejak awal tahun akan menjadi salah satu topik yang dibahas dalam pertemuan ECB pada bulan Juli. Bank Sentral Eropa telah mengisyaratkan kesiapannya untuk menghentikan proses pelonggaran kebijakan moneter. Namun, kenaikan berkelanjutan pada pasangan mata uang utama ini, ditambah dengan ketegangan tarif yang meningkat, dapat memperlambat inflasi di zona euro dan menghidupkan kembali siklus ekspansi moneter.
Perkiraan Lintasan Suku Bunga Deposito ECB
Sumber: Bloomberg.
Pada akhir tahun 2024, kenaikan pasangan mata uang EURUSD bukanlah prediksi yang populer. Euro sering dianggap sebagai simbol optimisme, sementara kebijakan proteksionis pemerintahan Amerika Serikat dimaksudkan untuk meredam perdagangan internasional dan pertumbuhan ekonomi global, setidaknya secara teori. Namun, dalam praktiknya, penting untuk mempertimbangkan waktu sebagai variabel. Karena penundaan tarif, hasil yang diinginkan justru kontraproduktif. Implementasi tarif AS justru telah meningkatkan GDP secara global.
Menurut JP Morgan, ekonomi global tumbuh 2.4% pada paruh pertama tahun ini. Volume perdagangan internasional melonjak 5.3% selama periode Januari–Maret. WTO merevisi perkiraan perdagangan barang global pada tahun 2025, meningkatkan proyeksinya dari -0.2% menjadi +0.1%. Data GDP aktual untuk negara-negara yang diperkirakan paling terpengaruh oleh tarif AS justru menggembirakan.
GDP secara Global dalam 13 Minggu Terakhir
Sumber: Wall Street Journal.
Penyebab utama di balik tren ini terletak pada penimbunan impor AS dan pengalihan pasokan. Antara Januari dan Mei, ekspor China Amerika Serikat memang menurun sebesar 10%, namun total nilai ekspor mereka justru meningkat 6%. Pada periode yang sama, impor AS dari Asia meningkat 10% mencapai $582 miliar. Jelas sekali bahwa barang-barang dari China masih terus masuk ke AS, meskipun melalui rute alternatif.
Washington juga telah menyadari pergeseran ini. Mereka telah memberlakukan tarif 40% untuk impor dari Vietnam atas barang-barang yang tidak diproduksi di dalam negeri. Hal ini akan menjadi tantangan signifikan bagi China dan ekonomi global, terutama mengingat kedatangan 1 Agustus yang semakin dekat. Menurut beberapa sumber, hari tersebut disebut sebagai "Hari Pembebasan Zombi." Berbeda dengan dampak Hari Pembebasan AS, peristiwa ini akan memiliki efek negatif pada perdagangan internasional dan GDP secara global.
Paruh kedua tahun ini mungkin akan sangat berbeda dari paruh pertama. Apokalips (ramalan) yang sebelumnya diperkirakan tidak dibatalkan, melainkan dijadwalkan ulang. Ini menjadi tantangan signifikan bagi mata uang seoptimis euro. Hari ini ini, sulit untuk berspekulasi mengenai hasilnya. Masa depan pasangan mata uang EURUSD masih belum pasti, karena implikasi dari "Hari Pembebasan Zombi" belum diketahui. Namun, dalam skenario negatif, akan penting untuk mempertimbangkan menjual pasangan mata uang ini saat ada kenaikan.
Rencana Perdagangan EURUSD untuk Mingguan
Sementara itu, euro menunjukkan tanda-tanda pemulihan karena sejumlah faktor, termasuk memudarnya kepercayaan terhadap dolar AS, ekspektasi jeda oleh ECB, dan kemungkinan dimulainya kembali siklus ekspansi moneter The Fed.
Penembusan level resistance 1.1715 akan memungkinkan trader untuk meningkatkan posisi beli pada pasangan mata uang EURUSD yang terbentuk di 1.164. Namun, mengingat iklim ekonomi saat ini, potensi kenaikan pasangan mata uang utama ini menjadi lebih terbatas.
Perkiraan ini didasarkan pada analisis faktor-faktor fundamental, termasuk pernyataan resmi dari lembaga keuangan dan regulator, berbagai perkembangan geopolitik dan ekonomi, serta data statistik. Data pasar historis juga dipertimbangkan.
Grafik harga EURUSD dalam mode real time

Konten artikel ini mencerminkan pendapat penulis dan tidak mencerminkan posisi resmi broker LiteFinance. Materi yang dipublikasikan di halaman ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai penyediaan saran investasi untuk tujuan Arahan 2014/65/UE.
Menurut undang-undang hak cipta, artikel ini dianggap sebagai kekayaan intelektual, yang mencakup larangan menyalin dan mendistribusikannya tanpa izin.