Meski terjadi aksi jual di akhir 2025, perak diperkirakan tetap mencatat kinerja tahunan terbaiknya sejauh ini. Meningkatnya persaingan terhadap logam fisik di AS, Eropa, dan Asia, ditambah dengan arus masuk ETF, terus mendorong kenaikan XAG/USD. Mari kita bahas topik ini dan susun rencana trading.
Artikel tersebut mencakup topik-topik berikut:
Poin-Poin Penting
- Kenaikan margin membuat pergerakan XAGUSD tertahan.
- Kepemilikan ETF telah meningkat sebesar 150 juta ons sepanjang 2025.
- Rekor premi perak di China menjadi faktor pendukung bagi pasar perak.
- Buka posisi sell di bawah $75.75.
Prakiraan Fundamental Mingguan untuk Perak
Aktivitas perdagangan di pasar logam mulia mereda setelah CME menaikkan margin untuk sejumlah kontrak futures perak Comex pada akhir 2025. Aksi jual terbaru ini merupakan yang paling tajam sejak Februari 2021, ketika bursa mengambil langkah serupa untuk meredam lonjakan permintaan. Kebijakan tersebut memicu koreksi sebesar 42% pada pair XAG/USD dalam 18 bulan berikutnya. Akankah sejarah kembali terulang kali ini?
Pasar perak jauh lebih kecil dibandingkan pasar emas, sehingga lebih rentan terhadap spekulasi. Episode Hunt bersaudara masih menjadi contoh yang terkenal, namun skalanya kalah besar dibandingkan euforia logam mulia pada 2025. Rumor nya Washington dapat memberlakukan tarif impor setelah mengklasifikasikan perak sebagai mineral kritis mendorong perpindahan modal dari London ke New York, menaikkan biaya leasing di Inggris, serta memperkuat kenaikan XAG/USD.
Tarif Sewa Perak di London
Sumber: Bloomberg.
Setelah sempat memasuki fase stabilisasi, Eropa kembali terlibat persaingan dengan Asia dalam memperebutkan logam fisik. Permintaan yang kuat dari China mendorong premi di Shanghai dan London menembus level tertinggi sepanjang periode Natal.
Perbedaan Premi Perak Antara London Dan Shanghai
Sumber: Bloomberg.
Euforia pasar menjadi begitu ekstrem sehingga demi melindungi investor dari spekulasi berlebihan, sebuah ETF perak di China yang dikelola oleh UBS SDIC Fund Management sempat menghentikan perdagangan untuk sementara waktu. Pada puncaknya, dana tersebut diperdagangkan dengan premi hingga 60% di atas nilai aset bersihnya, namun kegilaan beli di pasar logam mulia tetap sulit dibendung.
Perak, secara mengejutkan, untuk pertama kalinya dalam sejarah menjadi lebih mahal dibandingkan minyak. Bahkan penurunan rasio emas-perak ke 60 tak mampu meredam sentimen kenaikan pada XAG/USD. Pada puncaknya di 2011, rasio emas-perak berada di sekitar 30, menunjukkan potensi kenaikan lebih lanjut untuk perak. Agar kembali ke level tertinggi yang disesuaikan dengan inflasi pada 1980, harga perak harus mencapai sekitar $200 per ons.
Kepemilikan ETF atas Perak
Sumber: Bloomberg.
Kenaikan XAG/USD semakin didukung oleh peningkatan kepemilikan ETF perak sebesar 150 juta ons sejak awal 2025, meskipun posisi masih jauh di bawah level 2021. Faktor musiman juga berperan: selama dekade terakhir, perak rata-rata naik sekitar 7% menjelang akhir tahun. Kenaikan Natal tahun ini tidak terbatas pada pasar saham saja.
Rencana Trading Mingguan untuk XAGUSD
Meningkatnya persaingan antara AS, Eropa, dan Asia untuk perak telah membuat pasar naik. Namun, pair XAG/USD naik terlalu cepat, membentuk gelembung yang pasti akan pecah cepat atau lambat. Apakah proses itu sudah dimulai atau masih akan terjadi masih belum jelas. Jika harga perak gagal stabil di atas $75.75 per ons, pertimbangkan untuk melakukan trading sell.
Prakiraan ini didasarkan pada analisis faktor fundamental, termasuk pernyataan resmi dari lembaga keuangan dan regulator, berbagai perkembangan geopolitik dan ekonomi, serta data statistik. Data pasar historis juga dipertimbangkan.
Grafik harga XAGUSD dalam mode real time

Konten artikel ini mencerminkan pendapat penulis dan tidak mencerminkan posisi resmi broker LiteFinance. Materi yang dipublikasikan di halaman ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai penyediaan saran investasi untuk tujuan Arahan 2014/65/UE.
Menurut undang-undang hak cipta, artikel ini dianggap sebagai kekayaan intelektual, yang mencakup larangan menyalin dan mendistribusikannya tanpa izin.























