Perekonomian Inggris tidak mengalami penurunan tajam, dengan tingkat inflasi yang tetap tinggi. Faktor apa saja yang mungkin mendorong Bank of England untuk mempertimbangkan penurunan suku bunga? Salah satu kemungkinan penyebabnya adalah peningkatan biaya pembayaran utang yang signifikan. Mari kita bahas topik ini dan menyusun rencana trading untuk pair GBPUSD dan EURGBP.
Artikel tersebut mencakup topik-topik berikut:
Poin-Poin Utama
- Pasar derivatif memperkirakan penurunan suku bunga repo sebesar 50 basis poin.
- Defisit anggaran Inggris meningkat akibat utang.
- Inggris berada di ambang stagflasi.
- Posisi buy dapat dibuka jika pair EURGBP menembus 0.869 dan 0.87.
Prakiraan Fundamental Mingguan untuk Poundsterling
Apakah independensi bank sentral merupakan konsep yang layak? JP Morgan yakin bahwa tekanan yang diberikan oleh pemerintah AS terhadap Jerome Powell tidak sepenting yang diperkirakan beberapa pihak. Pemerintah AS dan The Fed telah menjalankan kebijakan ekonomi yang terkoordinasi selama beberapa dekade, tetapi hanya sedikit orang yang menyadari kerja sama erat mereka. Niat Bank of England untuk memangkas suku bunga menunjukkan bahwa proses tersebut terjadi secara universal, sehingga mendorong nilai tukar GBPUSD lebih rendah.
Pasar tenaga kerja dan ekonomi Inggris stabil, dan inflasi terbukti lebih kaku dari yang diperkirakan. Menurut Worldpanel, harga pangan telah meningkat sebesar 5.2% selama empat minggu terakhir. Hal ini akan mengakibatkan peningkatan rata-rata tahunan sebesar £275 dalam pengeluaran pangan rumah tangga. CPI yang tinggi dapat merugikan perekonomian, dan Bank of England harus mempertahankan suku bunga repo yang tinggi.
Suku Bunga Repo BoE dan Inflasi Inggris
Sumber: Bloomberg.
Andrew Bailey telah mengisyaratkan potensi pelonggaran kebijakan moneter. Dengan latar belakang ini, pasar derivatif mengantisipasi penurunan suku bunga pada bulan Agustus, memproyeksikan dua contoh ekspansi moneter sebelum akhir tahun. Alasan utama di balik keputusan ini terletak pada keinginan Bank of England untuk bekerja sama dengan pemerintahan Partai Buruh.
Pada bulan Juni, defisit anggaran Inggris mencapai £20.7 miliar, menunjukkan peningkatan sebesar £6.6 miliar dibandingkan tahun sebelumnya dan lebih dari empat kali lipat jumlah yang diproyeksikan oleh Bloomberg. Alasan utamanya adalah peningkatan biaya pembayaran utang sebesar £8.4 miliar sepanjang tahun. Akibatnya, imbal hasil obligasi meningkat, yang menyebabkan peningkatan belanja pemerintah. Khususnya, pemerintah harus mengatasi kekurangan anggaran. Penerbitan obligasi pemerintah (gilt) bukanlah solusi optimal. Solusi yang tersisa adalah mempertimbangkan cara-cara untuk mengurangi pengeluaran.
Hasil Obligasi Inggris 30 Tahun
Sumber: Bloomberg.
Pasar meragukan Rachel Reeves dapat secara efektif menjalankan peran Menteri Keuangan. Namun, transisi kepemimpinan, baik melalui pengunduran diri maupun pengangkatan, kemungkinan besar tidak akan menghasilkan perubahan yang signifikan. Inggris harus melakukan penyesuaian terhadap regulasi anggarannya seperti yang dilakukan Friedrich Merz. Pergeseran Jerman dari pengekangan fiskal menjadi pemborosan telah memungkinkan kenaikan nilai tukar EURGBP. Patut dicatat, pair mata uang ini telah menunjukkan peningkatan yang signifikan lebih dari 5% dari level terendahnya di bulan Februari.
Meskipun spekulasi mengenai keselarasan Bank of England dengan kebijakan pemerintah masih mungkin terjadi, jelas bahwa ekonomi Inggris sedang mengalami periode stagflasi. Hal ini, ditambah dengan proyeksi perlambatan ekonomi global akibat dampak tarif, membatasi kemungkinan penguatan pound terhadap dolar AS.
Rencana Trading Mingguan GBPUSD dan EURGBP
Mengingat semua hal di atas, trader sebaiknya menutup posisi buy yang terbentuk di level 1.3395 pada pair GBPUSD. Hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah tren kenaikan pada pair EURGBP, yang kemungkinan akan berlanjut. Oleh karena itu, posisi buy dapat dibuka jika level resistance 0.869 dan 0.87 tertembus.
Perkiraan ini didasarkan pada analisis faktor fundamental, termasuk pernyataan resmi dari lembaga keuangan dan regulator, berbagai perkembangan geopolitik dan ekonomi, serta data statistik. Data historis pasar juga dipertimbangkan.
Grafik harga EURGBP dalam mode real time
Konten artikel ini mencerminkan pendapat penulis dan tidak mencerminkan posisi resmi broker LiteFinance. Materi yang dipublikasikan di halaman ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai penyediaan saran investasi untuk tujuan Arahan 2014/65/UE.
Menurut undang-undang hak cipta, artikel ini dianggap sebagai kekayaan intelektual, yang mencakup larangan menyalin dan mendistribusikannya tanpa izin.
