Euro tidak memutuskan hubungan

2020.05.29 2020.05.29 Euro tidak memutuskan hubungan

Dmitri Demidenkohttp://178.248.238.94/blog/authors/dmitri-demidenko/

Jerman menyelamatkan euro

Mencari tahu jembatan mana yang harus dilintasi dan yang harus dibakar adalah hal tersulit dalam hidup. Pada akhir musim semi, Berlin menghadapi pilihan yang sulit: apakah Jerman membutuhkan euro dan haruskah itu membantu orang miskin di zona euro? Selalu ada risiko kehancuran di zona euro. Portugal, Irlandia, Yunani, Cyprus, Spanyol dan Italia akan terbakar dari waktu ke waktu, berpura-pura ingin mengembalikan mata uang nasional mereka. Namun, kemarahan adalah satu hal, sedangkan kemarahan pusat adalah hal lain.  

Weirdos menjadi terkenal lebih cepat. Putusan hakim Jerman tentang ilegalitas putusan Pengadilan Eropa dan menuntut ECB untuk membenarkan kelayakan program QE-nya membuat banyak dari kita memegang kepala kita. Jerman mendorong Uni Eropa ke krisis konstitusional dan membatasi kekuatan ECB, merampasnya dari kesempatan untuk menyelamatkan ekonomi blok mata uang yang runtuh. Di pasar ada rumor bahwa negara tidak membutuhkan zona euro atau euro. Ekonomi Jerman tidak akan merosot sedalam ekonomi Eropa lainnya pada tahun 2020: surplus anggaran jangka panjang memungkinkan Berlin membuang uang dengan boros. Juga, uang mengalir ke aset safe havens selama masa krisis. Untuk obligasi Jerman, misalnya. Jerman akan hidup dengan mudah melalui pandemi. Pertanyaannya adalah, haruskah itu membantu negara tetangga lainnya?

- Kita harus meninjau hubungan kita.

- Dari musim apa?

Masalah kaya Negara Eropa bagian Utara dan miskin Negara Eropa bagian Selatan selalu hadir di Uni Eropa. Bahkan sekarang, Belanda, Austria, Denmark dan Swedia tidak ingin memberikan hibah kepada negara-negara yang paling terkena dampak. Sepertinya mereka tahu bagaimana cara menghitung uang dan uang tidak merusak mereka. Ketika uang tidak merusak seseorang maka dia pergi dan merusak negara orang lain.

Seemua orang memiliki masa depan, tetapi semua orang lapar di masa sekarang. Italia dan Spanyol memiliki bagian terbesar dari pie - hampir 313 miliar euro, tetapi Jerman yang akan membayar tagihan. Jerman tampaknya memperbaiki langkah salah yang diambil oleh para hakim di Karlsruhe: Angela Merkel memprakarsai stimulus fiskal yang besar dan Bundesbank menerbitkan sebuah studi yang mengkonfirmasi bahwa QE memberikan lebih banyak manfaat daripada efek samping. Mereka mengatakan, program QE meningkatkan kredit, ketenagakerjaan dan tingkat inflasi. Saya bahkan tidak percaya. Apakah Bundesbank yang perwakilannya termasuk Dewan Eksekutif dan sering memilih menentang pelunakan kebijakan moneter? Apakah Bundesbank yang pernah dituntut oleh kepala Jens Weidmann untuk QE?

Jerman mengambil keputusannya. Itu tidak akan memutuskan hubungan. Tapi itu mungkin sebuah kesalahan. Ya, kesalahan berarti usaha, setidaknya.

Penerima manfaat utama dari kemurahan hati dan persatuan Uni Eropa adalah euro. Semua tikus telah meninggalkan kapalnya pada akhir musim semi. Ternyata mereka bergegas ke karnaval. Keputusan akhir tentang stimulus fiskal akan diambil pada KTT Uni Eropa pada paruh kedua Juni. Jadi, tidak ada informasi yang cukup untuk membeli EUR/USD, tetapi kurangnya informasi dapat menyebabkan sedikit euforia sementara kelebihan informasi – menjadi depresi terberat.

P.S. Apakah kamu menyukai artikel saya? Bagikan di jaringan social media: itu akan menjadi "terimakasih" terbaik :)

Link yang bermanfaat:

• Saya merekomendasikan mencoba untuk trading dengan broker yang handal disini. Sistem memungkinkan untuk anda trading sendiri atau copy trader yang sukses dari seluruh belahan dunia.
• Gunakan kode promo BLOG saya untuk mendapatkan bonus deposit 50% di platform LiteFinance. Cukup masukkan kode ini di kolo, yang sesuai saat deposit akun trading Anda.
• Channel Telegram dengan analitis berkualitas tinggi, ulasan forex, artikel pelatihan dan banyak hal lain yang bermanfaat untuk trader https://t.me/forex_hari_ini_trading_blog

Grafik harga EURUSD dalam mode real time