Pola di dalam pola

2020.10.27 2020.10.27 Pola di dalam pola

Dmitri Demidenkohttp://178.248.238.94/blog/authors/dmitri-demidenko/

Beginner traders’ desire to get in the boat with market professionals is understandable: big players do what they like with various assets’ quotes according to their investment tactics. Going against the stream may result in deposit losses. If a currency rate chart shows growing highs and lows, it’s bulls that dominate. If highs and lows are falling, the predominant force is bearish. Also, extremums may sometimes start jumping: the market is forming both new peaks and new troughs. Traders must know how to use such situations to their advantage. 

Kekhasan dari pola yang populer

Pola yang disebutkan di atas pertama kali dijelaskan oleh Thomas Bulkowski, penulis Encyclopedia of Chart Patterns yang laris. Dia menyebutnya “Expanding bottom” atau “Expanding top” dengan berdasarkan di mana pola itu terjadi - dekat pasar haga terendah atau harga tertinggi. Menurut pendapat saya, kedua pola tersebut mengacu pada “Expanding wedge”. Saya mengembangkan strategi kerja yang berlaku untuk pola analisis teknis ini. Ini menyiratkan menggunakan level korektif Fibonacci. Mari kita ambil contoh ketidakmampuan EURUSD: kenaikan untuk mengkonsolidasikan tingkat retracement di atas 38.2% dan 50% dari gelombang penurunan utama menjadi jelas ketika bar telah ditutup di bawahnya. Itu alasan untuk menjual. Stop order pelindung ditempatkan sedikit di atas fluktuasi dalam jangka pendek tertinggi.

Strategi kerja menggunakan pola Expanding wedge

Taktik Coyote harus digunakan di sini: seorang trader harus menunggu sampai salah satu pihak - kenaikan atau penurunan - menang. Proses ini mungkin lama. Dalam beberapa kasus, pola "Expanding wedge" anak baru akan terbentuk. Kisarannya cocok dengan rentang pola induk, dan oleh karena itu kami dapat berbicara tentang konfigurasi internal. Pembentukan pola anak adalah petunjuk penting ke mana harga akan bergerak selanjutnya.

Pola Induk dan anak Expanding wedge

Jika kita menduga bahwa EURUSD bergerak turun di bawah level harga terendah April di level 1.073 dengan membentuk poin 5 dan selesai membentuk wedge, kita akan dapat menggunakan strategi level retracement di atas dari level Fibonacci di masa depan. Pertumbuhan harga di atas 78.6% dan 88.6% adalah pertanda buruk bagi penurunan karena kemudian pasangan mata uang mungkin mulai kenaikan ke level 1.12. Namun, pemulihan tren penurunan terlihat lebih mungkin daripada pembalikan tren.

Adapun target, saya lebih suka mengaturnya dengan bantuan pola perdagangan yang harmonis. Semakin sederhana maka semakin baik. Pola paling sederhana adalah AB=CD. Levelnya 113%, 127.2%, dan 161.8% menunjukkan target yang cukup akurat. Harga EURUSD dapat terus bergerak jatuh ke level 1.056, 1.0485 dan 1.03 jika kombinasi wedges induk dan anak bekerja.

Potensi pergerakan turun EURUSD

Pola ini bukan satu-satunya konfigurasi di mana suatu pola cocok dengan pola lain. Hal yang sama dapat terjadi pada three little Indians  atau 1-2-3. Saya pikir formasi pola dalam adalah sinyal yang jelas untuk membuka posisi. Namun, jangan lupa bahwa perdagangan dapat berubah. Tempatkan order perlindungan untuk lebih mengontrol situasi.

P.S. Apakah kamu menyukai artikel saya? Bagikan di jaringan social media: itu akan menjadi "terimakasih" terbaik :)

Link yang bermanfaat:

• Saya merekomendasikan mencoba untuk trading dengan broker yang handal disini. Sistem memungkinkan untuk anda trading sendiri atau copy trader yang sukses dari seluruh belahan dunia.
• Gunakan kode promo BLOG saya untuk mendapatkan bonus deposit 50% di platform LiteFinance. Cukup masukkan kode ini di kolo, yang sesuai saat deposit akun trading Anda.
• Channel Telegram dengan analitis berkualitas tinggi, ulasan forex, artikel pelatihan dan banyak hal lain yang bermanfaat untuk trader https://t.me/forex_hari_ini_trading_blog

Grafik harga EURUSD dalam mode real time