Anda akan mempelajari cara mengidentifikasi momentum harga di masa depan, memperkirakan potensi dan arahnya.
Kapan momentumnya akan dimulai? Kemana Arahnya? Seberapa kuat? Anda akan dapat menemukan jawaban di postingan ini.
Teman-teman,
Pasar yang jatuh adalah saat yang tepat untuk mengalihkan pikiran kita dari perdagangan dan waktunya untuk belajar secara mandiri.
Lihat harga bergerak di terminal pertukaran, dan pertama-tama, di pasar cryptocurrency, banyak yang memperhatikan bahwa pasar bergerak dengan momentum - gerakan yang kuat dalam arah tertentu.
Sangat mudah untuk menemukan momentum yang muncul; Saya akan menjelaskan dalam postingan bagaimana melakukannya dengan sangat akurat.
Lebih sulit untuk menemukan arah momentum dan saya hampir tidak bisa melakukannya sampai saat ini.
Mencari untuk mengidentifikasi arah harga di masa mendatang, saya telah mencoba banyak cara, termasuk jajak pendapat poling di Telegram. Hari ini, saya ingin berbagi pengalaman saya dan menjelaskan cara-cara ini secara mendetail.
Sebelum kita mulai mempelajari momentum dengan analisis teknis, mari kita cari tahu sifatnya.
Saya pernah menulis pada waktu yang lalu bahwa Anda dapat membaca grafik harga di layar Anda sama seperi membaca rekam medis pasien psikiatris. Setiap pergerakan harga ditampilkan oleh suasana hati mereka.
Tetapi ciri khas pasar cryptocurrency adalah bahwa ketika Anda menganalisis grafik, Anda harus memahami bahwa fitur tidak hanya pada satu pasien tetapi setidaknya dua pasien.
Hal ini sebagai hasil dari faktor historis harga pasar cryptocurrency dan pengaturan diri sendiri. Masalahnya adalah bahwa desentralisasi cryptocurrency adalah salah satu mitos, yang kita suka percayai.
Untungnya, semua cryptocurrency didasarkan pada blockchain, yaitu dompet dan jumlah uang, yang disimpan di dalamnya, sebagai aturan dapat diakses secara bebas; jadi mitos ini cukup mudah dipecahkan.
Sebagai contoh: Untuk Bitcoin.
Hanya 115 dompet dari 22 juta yang memegang lebih dari 20% dari jumlah total BTC saat ini.
Selain itu, hanya empat dompet memiliki 549.486 BTC atau 3% dari total jumlah bitcoin dalam jaringan.
Apakah manipulator memengaruhi pasar? Tentu saja, mereka melakukannya!
Untuk memperjelasnya, mari kita pelajari contohnya:
Dalam grafik empat jam di atas, ada situasi konsolidasi umum di pasar. Pola tidak penting. Ini bisa menjadi segitiga dan wedge dan bendera, tidak peduli apa formasi itu, asalkan itu menunjukkan ketidakpastian pasar.
Itulah situasinya, ketika Anda tidak tahu apa yang harus dilakukan, ketika pembuat pasar hanya dapat "menyarankan" itu.
Bayangkan Anda adalah seseorang yang memegang 100 000 BTC. Anda tahu, di saat ketidakpastian, hanya 1% dari deposit Anda yang menciptakan peningkatan volume perdagangan. Itu bisa menjadi sinyal bagi sebagian besar trader dan terutama untuk perdagangan menggunakan robot.
Pada grafik di atas, ada contoh manipulasi yang jelas. Banyak bitcoin dibuang ke pasar, mendorong pasar ke arah yang dibutuhkan. Level support dihancurkan, yang merupakan sinyal kebangkitan; lalu semuanya terjadi hampir otomatis:
- Stop order mereka yang diharapkan terjadi kenaikan dipicu oleh (penjualan otomatis dari posisi).
- Penjual menerima sinyal jual dan melakukan penjualan.
- Ketakutan setelah melihat penurunan mulai membuang deposit mereka.
Pembuat pasar, seperti trader lainnya, melihat level kunci, di mana ada beberapa order pembelian sebagian besar trader dan terus maju kedepan, mulai membeli bitcoin akan jauh lebih murah.
Dalam grafik 30 menit, Anda melihat banyak sekali pembelian (ditandai dengan lingkaran hijau).
Mendapatkan bitcoin dengan harga murah diskon, manipulator dapat membeli lebih banyak koin dengan uang yang sama dan meningkatkan pengaruh mereka.
Pada akhirnya, ada gelombang penjualan lain, untuk membangun kesuksesan mereka sepenuhnya.
Jika mereka tidak bisa, mereka akan membeli lagi kembali menambah sumber dana mereka untuk memindahkan pasar (lihat grafik di bawah).
Setelah itu, mereka menjatuhkan harga (dump) lagi.
Pada akhirnya, Anda melihat tiga serangan di grafik dalam jangka menit, yang terlihat seperti momentum harga kuat di per jam.
Selama momentum yang muncul, biasanya ada tempat pembuangan semacam itu, tetapi, kadang-kadang, mungkin ada empat atau lima. Manipulator, sebagai suatu peraturan, meninggalkan pasar setelah serangkaian dump dan biarkan semacam tenang dan memulihkan.
Oleh karena itu, untuk mencari tahu, kapan momentum akan dimulai, Anda hanya perlu memahami satu hal - ketika manipulasi pasar adalah yang termurah, yang paling patut dicontoh oleh trader lain dan yang paling aman bagi para manipulator.
Semua kondisi di atas terpenuhi pada saat ketidakpastian terbesar, ketika pasar diperdagangkan datar selama berjam-jam. Dalam kondisi seperti itu, volume perdagangan adalah minimum. Baik pembeli maupun penjual tidak ingin memasuki perdagangan sebelum pasar akhirnya terjadi pergerakan.
Secara grafis, situasi seperti ini paling jelas dengan Bollinger bands. Indikator ini menunjukkan standar deviasi harga dari moving average pasar; ketika pasar tidak bergerak maka deviasi ini cenderung menjadi nol.
Pada grafik di atas, saya menandai sinyal seperti itu dengan panah merah. Sebelum momentum baru dimulai, pasar biasanya menampilkan volume perdagangan yang sangat jarang terjadi; ketika Anda dari atas, volume perdagangan adalah yang terendah dalam kisaran harga yang ditandai.
Itu seperti "tenang sebelum badai".
Indikator lain yang membantu Anda mengidentifikasi momentum mendekat adalah ATR (Average True Range). Ini pertama kali disebutkan pada awal 1978 dalam buku "New Concepts inTechnicak Trading Systems" tetapi masih relevan.
Keuntungan indikator ini adalah bahwa ini membantu Anda tidak hanya memperkirakan tingkat volatilitas dan mengidentifikasi level, di mana pasar adalah subjek yang paling dimanipulasi, tetapi juga mengasumsikan tingkat manipulasi yang akan berakhir.
Pada grafik di atas, saya memberikan contoh bagaimana saya menggunakan indikator ini.
Untuk memperdagangkan BTCUSD, saya lebih suka menerapkan ATR dalam grafik 30 menit. Untuk mengetahui momentum masa depan, saya mengidentifikasi momentum yang terakhir sebelum kondisi pasar saat ini dan menandai posisi harga tertinggi dan harga terendah di jendela indikator ATR.
Momentum berikutnya biasanya memiliki rentang yang lebih sempit dari yang sebelumnya. Jadi, saya tandai kedua ekstrem, dengan memindahkan 10 poin.
Pada akhirnya, saya memiliki semacam rentang; ketika harga masuk, saya mengerti bahwa akan ada momentum segera dan saya bisa mengetahui levelnya, di mana itu akan berakhir.
Sekarang, jika Anda melihat momentumnya, kita sedang mempelajari, Anda akan melihat yang seperti berikut ini:
Dalam grafik di atas, Anda bisa melihat bahwa arah pergerakan untuk waktu yang agak lama di zona ATR yang kami tandai yang mana mengirimkan sinyal momentum. Semakin lama indikator di posisi ini, momentum yang lebih kuat dapat kita harapkan. Akhirnya, momentum itu muncul; Saya menandai pada permulaannya dengan lingkaran merah.
Selain itu, puncak momentum dan finalnya berada tepat di batas atas kisaran yang ditandai.
Jadi, saya menjelaskan sinyal momentum, sekarang saya akan memberi tahu Anda cara mengetahui arah momentum.
Tentu saja, cara yang paling pasti adalah menunggu sampai konsolidasi saat ini breakout dan hanya setelah memasuki order perdagangan. Tetapi cara ini memiliki dua kekurangan:
- Breakout bisa salah.
- Anda kehilangan beberapa keuntungan, karena Anda kehilangan sebagian dari pergerakan harga dalam arah yang dibutuhkan.
Dalam faktanya, ada beberapa cara untuk mencari tahu dengan tepat arah momentum dalam waktu yang cukup sebelumnya.
Cara 1. Mengidentifikasi tren, baik yang lokal dalam jangka waktu utama Anda dan dalam dua order yang lebih tinggi. Jika kedua tren memiliki arah yang sama, momentum masa depan kemungkinan akan berlanjut ke arah ini.
Saya akan menyediakan seluruh postingan pembelajaran untuk mengetahui cara mengidentifikasi tren. Tetapi Anda mungkin tahu bahwa jika hanya Anda telah melakukan trading untuk dalam jangka waktu yang lama.
Cara 2. Hitung jumlah momentum di arah yang sama. Jika yang sebelumnya turun ke bawah, yang berikutnya cenderung juga ke bawah. Ingat aturan 3-5 waktu momentum.
Cara 3. Buka posisi, berlawanan dengan MACD.
Cara ini adalah pengetahuan pribadi saya yang saya bagikan dengan semua pembaca saya secara gratis. Ini cukup akurat dalam grafik BTCUSD 4 jam.
Untuk mengetahui arah momentum, Anda perlu menganalisis status MACD saat ini. Jika naik, momentumnya cenderung berlawanan arah, yaitu akan ada penurunan tajam.
Dalam grafik di atas, saya menandai momentum ke bawah dengan lingkaran merah dan harga naik sebelum dump (kejatuhan harga) - dengan warna yang hijau. Akhirnya, Anda melihat cara ini bekerja selama seluruh periode, dipelajari dalam grafik.
Saya hanya mendeskripsikan yang paling sederhana.
Anda dipersilakan untuk menerapkannya dalam perdagangan!
Semoga Anda beruntung dan mendapat keuntungan yang bagus!
Semoga Anda beruntung dan mendapat keuntungan yang bagus!
Apakah Anda menyukai postingan saya? Bagikan di jaringan sosial media; itu akan menjadi terima kasih yang terbaik :)
Tuliskan pertanyaan dan komentar Anda di bawah ini. Saya akan senang untuk menjawab dan menjelaskan.
Link yang bermanfaat:
- Saya menyarankan mencoba untuk trading dengan broker handal di sini. Sistem ini memungkinkan Anda untuk trading sendiri atau copy trader yang sukses dari seluruh dunia.
- Channel telegram dengan analitis berkualitas tinggi, ulasan Forex, artikel pelatihan, dan banyak hal bermanfaat lainnya untuk trader http://t.me/litefinance
Konten artikel ini mencerminkan pendapat penulis dan tidak mencerminkan posisi resmi broker LiteFinance. Materi yang dipublikasikan di halaman ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai penyediaan saran investasi untuk tujuan Arahan 2014/65/UE.
Menurut undang-undang hak cipta, artikel ini dianggap sebagai kekayaan intelektual, yang mencakup larangan menyalin dan mendistribusikannya tanpa izin.
