Pada pukul 01:30 (GMT+2), Jepang akan merilis data Indeks Harga Konsumen Tokyo untuk bulan September. Indeks ini merupakan indikator utama tingkat inflasi di negara tersebut dan menentukan perubahan harga eceran untuk sekeranjang barang dan jasa tertentu (makanan, transportasi, biaya utilitas, layanan kesehatan, dll.), serta memiliki dampak signifikan terhadap keputusan kebijakan moneter. Tingkat inflasi tahunan diperkirakan akan naik dari 2.6% menjadi 2.9%, sementara indikator inti diperkirakan akan naik dari 2.5% menjadi 2.8%. Realisasi proyeksi ini akan meningkatkan kemungkinan kenaikan biaya pinjaman baru oleh Bank of Japan dan dapat memperkuat posisi yen.
