
Pukul 01:30 (GMT+2), Jepang akan merilis data indeks harga konsumen bulan September, yang merupakan indikator utama tingkat inflasi negara dan menentukan perubahan tingkat harga eceran untuk sekelompok barang dan jasa tertentu: makanan, transportasi, utilitas, perawatan kesehatan, dan lainnya, serta memiliki dampak signifikan terhadap keputusan kebijakan moneter. Angka tahunan diperkirakan akan meningkat dari 2.7% menjadi 2.9%. Terpenuhinya perkiraan tersebut akan menjadi argumen tambahan yang mendukung kenaikan suku bunga oleh Bank Jepang dan dapat memperkuat posisi yen.


