Fakta menarik tentang HK50 (Indeks Hong Kong 50)
Bursa Saham indeks Hong Kong HK50 mengambang bebas dan ditimbang berdasarkan kapitalisasi. Perusahaan dengan kapitalisasi pasar yang lebih tinggi menerima bobot yang lebih tinggi dalam indeks. Untuk menghitung kapitalisasi pasar suatu perusahaan, perlu mengalikan saham beredarnya dengan harga saham saat ini.
Diyakini bahwa bankir, Stanley Kwan, adalah penulis indeks tersebut. HK50 dianggap sebagai indikator dinamika modal Asia yang telah teruji oleh waktu. Saham yang termasuk dalam indeks memberikan lebih dari 58% dari kapitalisasi bursa. HK50 berfungsi sebagai indikator yang mencerminkan keadaan pasar saham Tiongkok secara keseluruhan.
Indeks HK50 sangat likuid. Likuiditas saham perusahaan yang termasuk dalam indeks memiliki dampak paling kuat terhadap fluktuasi indeks. Jika di bawah batas tertentu, regulator keuangan Hong Kong dapat menangguhkan perdagangan. Sebelum memperdagangkan Hang Seng, perlu dilakukan analisis fundamental.
Indeks saham sensitif terhadap situasi ekonomi dan politik di China, Jepang, Korea Selatan, Singapura, Australia, dan AS. Naik turunnya euro tidak mempengaruhi HK50. Aset Hang Seng mengalami pengaruh signifikan dari konglomerat keuangan Inggris HSBC, serta indeks VIX AS.
Nilai dasar indeks 100 poin ditetapkan pada 31 Juli 1964. Sejak saat itu, indeks tersebut tumbuh lebih dari 22,000%. Indeks HK50 mencapai level tertinggi sepanjang masa di 33,484.08 pada Januari 2018.
Pemerintah Hong Kong melihat tahun 2022 sebagai tahun pertumbuhan lainnya, meskipun situasinya menuntut untuk terus waspada karena berbagai ketidakpastian.
